GEJALA-GEJALA ATOMOSFER DAN HIDROSFER ATMOSFER
BAB 9
GEJALA-GEJALA
ATOMOSFER DAN HIDROSFER
ATMOSFER
Gas-gas
pembentuk atmosfer
1.
Nitrogen (N2) : 78%
2.
Oksigen (O2) : 21%
3.
Argon (Ar) : 0.6%
4.
Karbon dioksida (Ar) : 0.3%
5.
Helium, ozon (E, O3) : sangat kecil
Lapisan atmosfer
1.
Troposfer
Lapisan
terbawah, ketinggian 8 ± dikutub – 18 km
dikhatulistiwa, terdapat proses cuaca dan iklim (awan, angin, hujan, pelangi,
halilintar)
2.
Stratosfer
Ketinggian
±
12-5- km diatas permukaan bumi, terdapat lapisan ozon yang belinguhi bumi dari
pengaruh langsung sinar ultraviolet
3.
Mesosfer
Ketinggian
±
50-80 km diatas permukaan laut, lapisan ini benda-benda langit yang akan
mencapai bumi akan terbakar disini
4.
Termosfer
Ketinggian
lebih dari 80 km diatas permukaan bumi. Pada lapisan ini terdapat gelombang
radio
5.
Eksosfer
Lapisan
terluar yang berbatasan langsung dengan luar angkasa
Cuaca dan
iklim
Cauaca :
keadaan udara disuatu tempat tertentu pada saat tertentu. Cakupan wilayahnya
sempit dan waktunya pendek.
Ilmu yang mempelajari cuaca : meteorologi
Uncur-uncur
cuaca :
1.
Lamanya penyinaran matahari
Semakin
lama matahari menynari suatu tempat maka suhu daerha teresebut akan makin panas
2.
Suhu
udara : derajat panas dinginnya udara. Alat untuk mengukurnya :
termometer. Faktor yang mempengaruhi suhu udara :
a.
Lamanya penyinaran matahari
Semakin
lama menyinari bumi semakin tinggu suhu dipermukaan bumi
b.
Sudut datang sinar matahari
Semakin
tegak maka suhunya semakin panas
c.
Letak lintang suatu wilayah
Makin
dekat dengan khatulistiwa maka suhunya makin panas
d.
Ketinggian tempat
Semakin
tinggi suatu tempat maka suhunya makin rendah
3.
Tekanan
udara : tekanan yang diberikan pada
setiap satuan luas bidang datar dipermukaan bumi sampai ke atmosfer. Alat untuk
mengukur tekanan disebut barometer. Daerah yang bertekanan tinggi dinamakan daerah
bertekanan maksimum, sedangkan daerah yang bertekanan rendah disebut daerah
bertekanan minimum. Udara akan bergerak dari tekanan maksimum ke tekanan yang
minimum. Udara yang bergerak disebut angin
4. Angin
Udara
yang begerak dari tekanan maksimum ke tekanan yang minimum. Alat untuk mengukur
angin : anemometer
Jenis angin
a. Angin
tetap : angin yang berhembus terus menerus sepanjang tahun. Jenisnya :
Angin
pasat : bergerak dari daerah subtropik menuju ke ekuator
Angin
barat : bergeak dari subtropik menuju lintang sedang. Bergerak dari barat ke
timur
Angin
timur : bergerak dari kutub menuju ke lintang sedang. Bergerak dari timur ke
barat
b.
Angin muson : angin yang bergerak setiap
setengah tahun sekali berganti arah yang berlawanan.
Angin
muson barat
-
Oktober-april
-
Asia- australia
-
Matahari dibelahan bumi selatan
-
Indonesia musim hujan
Angin
muson timur/ tenggara
-
April-oktober
-
Australia – asia
-
Matahari dibelahan bumi utara
-
Indonesia musim hujan
c.
Angin lokal : angin yang bergerak secara
periodik terjadi perubahan arah antara siang dan malam
-
Angin darat : bergerak dari darat ke laut
terjadi pada malam hari
-
Angin laut : bergerak dari laut ke darat terjadi
pada siang hari
-
Angin lembah : bergerak dari lembah ke gunung
terjadi pada siang hari
-
Angin gunung : bergerak dari gunung ke lembah
terjadi pada malam hari
-
Angin jatuh/ angin fohn : angin kering yang
menuruni pegunungan. Nama angin fohn dibeberapa daerah : Wambarau di biak/
irian jaya, Kumbang di cirebon/ jawa barat, Gendhing di parusuan/ jawa timur, Brubu
di makasar/ sulawesi
5. Kelembaban udara
Kandungan
seberapa banyak uap air yang ada di dalam udara. Alat untuk mengukur kelembaban
udara : higrometer
6. Awan
Jenis-jenis
awan
Culumunimbus:
awan yang menghasilkan hujan dengan kilat
Cirus
: halus seperti serat, berbentuk menyerupai bulu burung, tidak menimbulkan
hujan
Stratus
: menyebar seperti kabut dan tampak berlais-lapis
7. Curah hujan
Hujan
: peristiwa jatuhnya titik-titik air dari awan ke bumi
Jenis hujan :
Hujan
zenithal/ konveksi : terjadi karena udara yang mengandung uap iar naik secara
vertikal
Hujan
orografis : massa udara yang mengandung uap air dipaksa mendaki lereng
pegunungan. Bisanya disebut hujan yan terjadi dipegunungan
Hujan
frontal : terjadi didaerah perteemuan massa udara panas dan massa udara dingin.
Banyak terjadi di daerah lintang sedang
Hujan
siklonal : terjadi karena pengaruh angin siklon. Angin siklon angin yang
berpusat pada suatu titik. Menyebabkan bencana tornado dan siklon tropis
“hurricane” sering melanda di amerika serikat
Iklim
Keadaan cuaca rata-rata meliputi daerah yang luas
dan waktu yang lama (30 tahun). Ilmu yang mempelajari disebut klimatologi. Unusur-unsur iklim :
1.
Letak lintang
2.
Letak tinggi tempat
3.
Suhu udara
4.
Kelembaban udara
5.
Curah hujan
6.
Pengaruh topografi
7.
Pengaruh vegetasi
Jenis iklim
1.
Iklim matahari : berdasarkan letak garis lintang
dan banyak sedikitnya sinar matahari yang menyinari suatu tempat.
a.
Iklim tropis : terletak antara 23 LU – 23½ LS. Cirinya suhu udara slalu tinggi
dan curah hujan juga tinggi
b.
Iklim subtropis : terletak antara 223½ - 40
baik dibelahan bumi uata maupun selatan. Cirinya : tekanan udara slalu tinggi
dan kering. Sering dijumpai gurun pasir dan savana
c.
Iklim sedang : terletak antara 40 - 66½ baik
dibelahan bumi utara dan selatan. Cirinya : memiliki 4 musim (panas, gugur, semi
dan dingin)
d.
Iklim dingin/ kutub ; terletak antara 66½ - 90
baik dibelahan bumi uatara maupun selatan. Ciri udaranya sangat dingin
2.
Iklim junghuhn
Klasifikasi
berdasaran ketinggian tempat dan vegetasi
a.
Zona panas
0
– 650 m, tanamannya : tebu, padi, jagung, karet
b.
Zona sedang
650-1500
m, tanamannya : kopi, teh, kina, coklat
c.
Zona sedang
650-2500
m, tanamannya : sayuran, teh, pinus
d.
Zona dingin
Diatas
2500 m, tanamannya : lumut/ tundra
HIDROSFER
Perairan
darat
Tubuh air yang ada di daratan. Terdiri dari :
1. Air tanah
Air
yang terdapat atau tersimpan dalam tanah.
Lapisan permiabel : lapisan batuan yang dapat dilalui air. Lapisan
impermiabel : lapisan kedap air.
Jenis
air tanah :
-
Air tanah dangkal : terletak diantara muka bumi
hingga lapisan kedap air. Berasal dari air hujan
-
Air tanah dalam : terletak diantara dua lapisan
kedap air.
2. Air sungai
Saluran
alami yang berfungsi menyalurkan air hujan menuju danau atau laut. Jenis-jenis
sungai :
-
Sungai mata air : berasal dari mata air. Tidak
dipengaruhi hujan
-
Sungai hujan : sumber airnya berasal dari air
hujan.
-
Sungai gletser : berasal dari gletser yang
mencai. Debit airnya stabil sepanjang tahun. Contohnya : sungai membrano di
papua
-
Sungai campuran : sumber airnya berasal dari
berbagai sumber mata air, huja,dan gletser. Sungai semacam ini tidak akan
pernah kering
3. Air danau
Cekungan
daratan yang terisi air. Bila danau memiliki salurang pembuangan maka air danau
berupa air tawar. Bila danau tersebut tidak memiliki saluran pembuangan maka
airnya asin. Jenis danau menurut terbentuknya :
-
Danau alami : terbentuk secara alami. Contohnya
danau Toba di Sumatera
-
Danau buatan : dibuat oleh manusia seing disebut
waduk. Contohnya : danau saguling
4. Air rawa
Genangan
air, umumnya berada di daerah pantai yang landai dan di muara sungai-sungai
besar
Perairan
laut
Bagian dari permukaan bumi yang cekung dan
terteutup oleh air yang mempunyai kadar garam tinggi. Ilmu yang memelajarinya :
oseanografi. Jenis laut :
Berdasarkan
proses terjadinya
1.
Laut trangesi : terjadi karena penggenangan air
di daratan akibat mencairnya es. Contoh laut jawa, arafuru, cina selatan
2.
Laut regresi : laut yang menyempit, terjadi pda
zaman es karena penurunan permukaan air laut sebagai akibat dari adanya
penurunan suhu
3.
Laut ingresi : terjadi karena dasar laut
mengalami gerakan menurun. Contoh : lau banda, lau flores, laut sulawesi, laut
maluku
Berdasarkan letaknya
1.
Laut tepi : terletak ditepi benua yang seakan
terpisah oleh daratan pulau. Contoh : laut cina selatan yang dipisahkan oleh
kepulaian indonesia dan filipina
2.
Laut pertengahan : laut yang terletak diantara
dua benua. Contoh : laut tengah (laut mediteran) di benua eropa
3.
Laut pedalaman :laut yang terletak
ditengah-tengah benua dan dikelilingi oleh daratan. Contohnya : laut kaspia,
lau hitan dan laut mati
Menurut kedalamannya
1.
Zona litoral : zona pesisir laut yang terletak
diantara garis pasang dan surut. Kedalamannya 0 meter
2.
Zona neritik : kedalamannya 0-200 m
3.
Zona batyal : kedalamannya 200 m-2000m
4.
Zona abysal : kedalamannya 2000m- 6000m
Gerakan air laut
1. Pasang surut
Faktor
yang mempengaruhi posisi bulan dan matahari. Pada saat posisi bulan dan
matahari sejajar maka akan pasang menjadi maksimum sedangkan pasang minimum
pada saat terjadi pasang perbani
2. Gelombang
Gerakan
air laut seara vertikal. Air laut yang bergerak tidak mengalami perpindahan
tempat secara horizontal. Faktor yang mempengaruhinya : gerakan lempeng
tektonik, aktivitas vulkanik dan angin
3. Arus laut
Pergerakan
massa air laut secara teratur dari suatu tempat ke tempat lain. Terjadi karena
: angin, perbedaan kadar garam, perbedaan suhu
Terimakasih atas berbagi ilmunya..
BalasHapusTerima kasih
BalasHapusThank kakaka
BalasHapusTerima kasih kaka
BalasHapusTerima kasih kaka
HapusTerima kasih kaka
BalasHapusMakasihhh :)
BalasHapus